Untuk masuk SD tidak boleh ada seleksi menyerupai baca tulis. |
"Untuk masuk SD tidak boleh ada seleksi menyerupai baca tulis," ujar Direktur Pembinaan SD Direktorat Pendidikan Dasar dan Menengah Kemdikbud, Wowon Hidayat yang kutip dari Okezone (05/07/17).
Kemendikbud telah mengirimkan surat edaran kepada sekolah semoga tidak melaksanakan seleksi untuk masuk SD. Selain itu, pihaknya juga meminta semoga dinas pendidikan juga memperlihatkan teguran kepada sekolah yang menerapkan seleksi untuk masuk SD.
Penerimaan siswa gres sudah diatur dalam Permendikbud nomor 17 tahun 2017. Dia menyampaikan dengan Permendikbud ini, keluhan orang renta yang anaknya tidak diterima SD seharusnya tidak ada lagi.
Orang renta diminta untuk tidak memaksakan anaknya masuk ke sekolah favorit yang jaraknya jauh dari rumah, melainkan sekolahkan di sekolah yang terdekat saja, meskipun sarana dan prasarananya masih kurang.
"Jangan kumpul di satu tempat, supaya nanti semua sekolah kualitasnya sama bagusnya", kata Wowon.
Menurutnya, perlahan-lahan sekolah yang akrab dari rumah anak akan memperbaiki sarana prasarananya. Dia meminta orang renta mau menyekolahkan anaknya di SD yang lokasinya akrab dengan rumah.